Uta Dada Fest Jadi Kalender Tahunan, Bupati Sigi Apresiasi Kreativitas Dinas Pariwisata

  • Bagikan

SIGI,- Bupati Sigi, Mohamad Rizal Intjenae, menghadiri kegiatan festival Telusur Rasa ‘Uta Dada Fest’ yang berlangsung di Taman Asmaul Husna, Desa Binangga, Kecamatan Marawola, pada Sabtu (20/9/2025).

Kegiatan yang diselenggarakan oleh Dinas Pariwisata Kabupaten Sigi ini, merupakan even pertunjukan kuliner “Uta Dada”, festival yang menampilkan kelezatan masakan khas Palu dan daerah Suku Kaili di Sulawesi Tengah.

Uta Dada sendiri adalah makanan khas yang terbuat dari masakan berkuah santan dengan rasa gurih dan pedas yang berasal dari ayam atau ikan bakar yang dibumbui rempah khas Nusantara seperti bawang, cabai, dan serai.

Dalam sambutannya, Bupati Sigi menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu kegiatan ekonomi kreatif yang fokus pada pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).

Ia juga menekankan bahwa keindahan suatu wilayah tidak akan berdampak signifikan tanpa didukung oleh kebudayaan, UMKM, dan kuliner yang kuat. “Inilah fondasi utama untuk menciptakan pariwisata yang berhasil dan berkelanjutan,” tambah Bupati.

Bupati mencontohkan Bali dan Mataram yang menurutnya berkat kuliner yang kuat bisa maju. “Bali dan Mataram bisa maju karena kuliner-kulinernya. Dan kegiatan ini akan saya jadikan sebagai kalender tahunan,” ujar Bupati.

Dikesempatan ini, Bupati memuji pihak Dinas Pariwisata yang sangat kreatif dan efisien dalam mengelola anggaran sebesar Rp10 juta, sehingga acara ini dapat berlangsung meriah dan sukses. “Ini uji coba yang luar biasa yang saya anggap luar biasa,” puji Bupati.

Bupati juga meminta agar Ketua DPRD Sigi mencatat kegiatan ini sebagai referensi untuk menambah alokasi dana pada tahun-tahun mendatang. Menurutnya, pengembangan pariwisata membutuhkan dukungan anggaran yang memadai untuk mencapai hasil yang lebih maksimal.

Dalam kesempatan yang sama, Bupati juga menyampaikan kabar baik bahwa Kabupaten Sigi tahun ini menerima dana DAK Inpres sebesar Rp100 miliar.

Dana tersebut akan digunakan untuk beberapa proyek penting, termasuk perbaikan jalan Simoro-Kulawi sebesar Rp40 miliar dan Karunia-Sintufu sebesar Rp30 miliar. Selain itu, Kabupaten Sigi juga menerima Rp15 miliar dari Kementerian Transmigrasi untuk pembangunan sekolah di Lebangtongoa. (Ardi)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *